DIA YANG SELALU MERINDUKAN SENJA
melihat senja rasanya begitu menenangkan.........
Ada sebuah cerita tentang dia, perempuan misterius yang selalu merindukan
senja. Dengan tatapan rindu yang seolah tak terbayarkan walaupun senja itu telah
datang. sedikit air mata yang menetes di pipinya menggambarkan bahwa perasaan
duka itu terlalu dalam. Ada apa dengan senja ? Mengapa perempuan itu selalu
menunggu dengan perasaan duka bukan malah perasaan senang?
Aku dan dia sama, saling menyukai senja. Karena memang senja
seindah itu. Siapapun yang memandang nya dibuat takjub olehnya. Walau aku tau
hadirmu tak akan lama . Walau hadirmu hanya sekedar untuk singgah.
Kamu sama seperti senja. Senja yang menarik perhatian ku. Sayangnya bukan hanya aku yang menyukai mu. Aku mengagumimu dan tak tahu bagaimana cara mengakhirinya. Entahlah aku tidak suka perasaan ini. Karna memang kaupun tak pernah tau kehadiran ku.
Aku hanyalah aku , sosok perempuan yang tidak sebanding
untuk dibalas cintanya dengan senja sepertimu. Aku hanya senang menemanimu
menyaksikan senja . aku tidak berharap kamu akan memandangku seperti kamu
memandang senja. Tak penah memintamu untuk mencintaiku sebesar cintamu kepada
senja sore itu. Karna itu adalah hal yang mustahil .
Senja sore itu telah pergi , sama sepertimu yang juga pergi
. namun senja esok akan kembali, berbeda dengan dirimu bahkan sampai saat ini
kaupun tak pernah Kembali.
Bagaimana mungkin aku menyampaikan rindu ini saat sosokmu
telah menjauh pergi. Aku juga salah yang terlalu memaksa perasaan ini. Anenya
aku tak pernah menunjukan perasaan ini. Tentang
rindu ini, tentang perasaan yang tak tersampaikan dan tentang perasaan yang
tak akan pernah terbalas.
Apa yang lebih menyakitkan dari kepergian tanpa pamit? Apa yang
lebih menyakitkan Ketika mencintai seseorang namun memilih untuk diam? Appa yang
lebih menyakitkan tentang sebuah rasa yang tak terbalas?
Aku selalu menunggumu dibawah langit sore. Masih sama
ditempat itu. Aku selalu berharap kau akan datang. Aku selalu memberanikan diri
untuk menyampaikan rindu ini, perasaan ini. Namun akhirnya aku sadar kaupun tak
pernah Kembali sampai saat ini.
Mulai saat ini aku harus benar benar mengiklaskan mu. Karna kaupun sudah Bersama dengan senja mu, Senja yang kau cintai. Dan pastinya itu bukanlah aku. Dan pada akhirnya kau dan aku menjadi asing. Dua orang yang memiliki rasa berbeda, namun sama sama saling menyukai senja.
sampai saat ini aku selalu menunggu senja datang disore hari, melihat senja dengan warna oranye yang menenangkan walaupun senja tersebut menjadi luka bagiku.
karna orang yang kita cintai tak selalu kita miliki
karna cinta yang kita harapkan tak selalu kita dapatkan
karna rasa yang kita milki tak selalu terbalaskan
Komentar
Posting Komentar